Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2017

Inilah Kisah Pengabdian Kami Oleh Kelompok Kawi

Inilah kisah suka duka kelompok Kawi dipengabdian pertamanya. Tidak sedikit kesulitan yang kami dapatkan dalam pengabdian ini. Kelompok Kawi ini beranggotakan 12 volunteer yang berasal dari jurusan dan angkatan yang berbeda-beda. Tentunya masing-masing volunteer memiliki pendapat dan cara berpikir yang berbeda-beda, namun untuk mengatasi hal itu kami memilih untuk mengambil suara terbanyak. Kali ini kami mendapat wilayah pengabdian di SDN Gubugklakah 01, Kecamatan Pancokusumo. Tepatnya di lereng gunung Bromo. Kira-kira butuh waktu satu jam untuk tiba disana. Untuk menjangkau SDN ini kami harus masuk gang terlebih dahulu yang lebarnya kira-kira 1,5 meter. Disamping kanan kiri kami disuguhkan dengan perkebunan apel tidak heran jika beberapa volunteer disini ada yang diberi apel oleh salah satu siswanya. Bahkan ada juga yang ditawarkan untuk langsung dateng ke kebun apel milik orang tua mereka. Di SDN Gubugklakah 01 ini terdapat 94 siswa. Jumlah siswa paling sedikit yaitu di kelas 2

TAWA DALAM DILEMA

Sabtu, 21 Oktober 2017, tepat tanggal ini Kelompok Bromo melakukan Pengabdian Akbar 1 pada minggu ke-2. Pengabdian kali ini memiliki seribu cerita dengan sejuta makna. Iya, pada pengabdian ini Kelompok Bromo merasakan hawa dilema saat awal keberangkatan. Bagaimana tidak, pada pengabdian kali ini ada banyak kendala dalam melaksanakan pengabdian. Mulai dari pemberangkatan yang kurang komunikasi karena memang ada beberapa teman yang terpisah pemberangkatannya bukan di gerbang Semarang UM, namun dia menunggu di pasar Pakis, selain itu ada salah satu teman kami yang bangunnya kesiangan, dan itu membuat jadwal keberangkatan kami menjadi jauh lebih lama dibandingkan minggu lalu. Proses perjalanan pun berjalan kurang mulus dikarenakan cara kami berkendara ada yang cepat ada yang lambat, sehingga hal ini mengakibatkan ada yang sudah sampai duluan dan harus menunggu yang lainnya. Saat sampai di sekolah SDN Taji 01, kurangnya kesiapan kami dalam menyiapkan senam menjadikan senam minggu lalu d

PENGABDIAN AKBAR I KELOMPOK SEMERU

Pada hari Sabtu, 14 Oktober 2017, kelompok Semeru melakukan “Pengabdian Akbar I” yang bertempat di SDN Taji 02 yang terletak di Kec. Jabung Kab. Malang. Pada pengabdian pertama kelompok Semeru yang beranggotakan 12 orang dibentuk menjadi 6 tim yang akan mengajar di masing-masing kelas. Setiap kelas akan diajar dua orang volunteer Laskar Dewantara. Sebelum memulai proses pembelajaran, terlebih dahulu volunteer menemui pihak sekolah dan kami disambut dengan ramah oleh pihak sekolah maupun para siswa SDN Taji 02 yang sudah menunggu volunteer . Kemudian dilanjutkan dengan senam pagi yang biasa dilakukan oleh siswa SDN Taji 02, volunteer membaur dengan semua siswa dan mereka sangat senang melihat volunteer ikut senam dengan mereka. Setelah senam pagi dilanjutkan dengan apel yang diikuti pihak sekolah, siswa SDN Taji 02 dan Laskar Dewantara. Proses belajar mengajar di SDN Taji 02 terdiri dari 6 kelas, dimana satu kelas ditempati oleh dua kelas yaitu kelas 1&2, kelas 3&4 dan

POTRET PENGABDIAN AKBAR 1

Perjalanan ribuan mil dimulai dari satu langkah . Barangkali itulah kalimat yang dapat mewakili awal dari kegiatan pengabdian anggota baru UMengajar. Sabtu, 14 Oktober 2017, sebanyak 48 orang Laskar Dewantara menjalankan pengabdian pertama di sekolah dasar yang menjadi sekolah binaan UMengajar. Kegiatan yang bertajuk “Pengabdian Akbar 1” ini mengusung tema “Bersatu dalam Garis Pendidikan”. Para Laskar Dewantara dibagi menjadi empat kelompok yang bertugas di empat sekolah. Kelompok Semeru ditempatkan di SDN Taji 02, kelompok Bromo ditempatkan di SDN Taji 01, kelompok Kawi ditempatkan di SDN Gubugklakah 01, dan kelompok Panderman bertugas di SDN Ngadas 02. Dalam teknis pengabdiannya, satu kelas diisi oleh dua orang Laskar Dewantara. Materi yang diajarkan yakni bahasa Inggris dan pembuatan hasta karya dari barang-barang bekas. Media yang digunakan pun disesuaikan dengan kebutuhan siswa sehingga kegiatan belajar menjadi lebih menyenangkan. Semangat terus kakak-kakak Laskar Dewan

Pengukuhan Laskar Dewantara Batch 5

Minggu, 1 Oktober 2017 bisa dibilang awal semangat baru bagi keluarga UMengajar. Sebanyak 48 orang calon Laskar Dewantara telah resmi dikukuhkan menjadi Laskar Dewantara Batch 5. Prosesi pengukuhan ini dilakukan oleh DP2O beserta seluruh jajaran pengurus UMengajar. Dalam pelaksanaanya, pengukuhan Laskar Dewantara Batch 5 adalah bagian dari serangkaian kegiatan inaugurasi. Termasuk dalam prosesi pengukuhan ini adalah kegiatan pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, kegiatan inti, sambutan dari DP2O, dan sambutan dari ketua umum UMengajar. Sebelum dikukuhkan, tentunya anggota Laskar Dewantara Batch 5 telah mengikuti kegiatan seleksi yang terdiri atas beberapa tahap. Tahap pertama adalah seleksi administrasi, diikuti oleh seleksi wawancara. Untuk melatih sikap kooperatif, dilakukan seleksi melalui FGD ( focus group disscusion). Seleksi terakhir yakni tahap microteaching untuk menguji keterampilan mengajar di lapangan. Melalui seluruh tahap seleksi di atas, diharapka