Affection Day UMengajar

Pukul 08.00 WIB, adik-adik di perkampungan Mergan sudah berkumpul di depan Rumah Belajar Mbah Aboe. Sebagian malu-malu menyambut kakak-kakak UMengajar dan komunitas lain.

            Affection day yang bermakna hari kasih sayang merupakan judul acara kolaborasi UMengajar dengan komunitas lain di Kota Malang. Komunitas tersebut yakni Tabrak Warna Malang, Gendong, ELC, dan Omah Sinau Mergosono. Affection day diselenggarakan di Rumah Belajar Mbah Aboe yang terletak di Jalan Tanjung Putra Yudha 1 Kelurahan Mergan, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Kegiatan affection day digagas oleh Divisi Humas UMengajar bersama komunitas lain. Dalam kegiatan ini, perwakilan UMengajar dihadiri oleh 10 orang Dewantara dan 10 orang Laskar Dewantara Batch V.

            Kegiatan yang dilaksanakan dalam acara ini diawali dengan penampilan dongeng dari kakak-kakak komunitas Gendong. Selanjutnya kakak-kakak UMengajar membuat media bercerita yakni wayang dari serial kartun “Upin dan Ipin”. Media wayang tersebut semakin menarik karena kakak-kakak Tabrak Warna membimbing adik-adik untuk mewarnainya. Acara dilanjutkan dengan komunitas ELC yang mengajak adik-adik bernyanyi lagu anak menggunakan bahasa Inggris. Kegiatan kemudian diakhiri dengan penampilan tari dari Omah Sinau Mergosono.

            Menurut Kak Arifah, terdapat perbedaan mencolok antara kegiatan kali ini dengan pengabdian di sekolah. “Lingkungan di sana bisa dikatakan kumuh karena sebagian besar mata pencahariannya adalah pemulung, sedangkan untuk adik-adiknya sendiri banyak yg masih takut dengan orang-orang baru, sehingga kami harus melakukan pendekatan ekstra”. Para kakak juga tertantang untuk terjun mengajak adik-adiknya mengikuti kegiatan. Meskipun begitu acara ini berjalan dengan lancar dan adik-adik di Rumah Belajar Mbah Aboe sangat senang dengan kehadiran kakak-kakak semua.

            Kota pendidikan ternyata masih belum bisa mencakup pendidikan yang layak bagi semua warganya. Mbah Aboe adalah satu dari sekian banyak orang yang menaruh kepedulian besar bagi isu ini. Seorang kakek dengan segala keterbatasannya memiliki jiwa yang besar untuk berbagi ilmu dan manfaat bagi sekitarnya. Dengan mendirikan rumah belajar, Mbah Aboe telah berkontribusi besar bagi perkembangan pendidikan di lingkungannya. Hal ini harusnya menjadi contoh bagi generasi muda untuk lebih berbuat banyak.

            Kak Bella menuturkan bahwa ia banyak belajar dari kegiatan affection day ini. “Hal ini membuat saya semakin termotivasi untuk selalu dapat mendedikasikan diri saya dalam lingkup pendidikan layaknya beliau (Mbah Aboe)”, tutur kakak Laskar Dewantara Batch V ini. Semoga kegiatan ini menjadi semangat bagi keluarga UMengajar untuk bangga mendidik, mengabdi, dan menginspirasi anak bangsa!

Ikuti kabar terbaru kami di media sosial berikut.

Website: www.umengajar.org
Twitter: @UMengajar
Instagram: UMengajar
Facebook: UMengajar